Contoh kisi-kisi UAMBN MA X
Sabtu, 20 Juni 2020
MATERI
Menjenguk orang sakit bagian dari adab Islam yang mulia dan sangat dianjurkan.
Islam adalah rahmat. Rahmat Islam ini mencakup semua sisi kehidupan, di antaranya
rahmat Islam terhadap orang-orang lemah dan sakit. Karena orang sakit sedang
merasakan penderitaan dan menahan rasa sakit yang menyerangnya. Oleh sebab
itu, ia lebih membutuhkan perhatian dan bantuan dari sesamanya, serta hiburan
dan motivasi untuk menguatkan batinnnya nya. Karena itulah Islam memberikan
perhatian besar terhadap akhlak mulia ini.
Pada diri orang sakit terdapat keutamaan dan kemuliaan bagi orang yang
menjenguknya berdasarkan kabar berita dari Nabi Muhammad saw. yang diutus
menjadi rahmat bagi semesta alam. Allah Swt. telah menjanjikan pahala yang
banyak dan ganjaran yang besar bagi orang yang menjenguk orang sakit.
Adab Menengok Orang Sakit
1. Menengok orang sakit hukumnya sunnah, dengan maksud menghibur
kesedihan yang bersangkutan, karena kegembiraan orang sakit dapat
meringankan sakitnya. Berikut ini etika bagi kita yang akan menengok
orang sakit baik yang dirawat di rumah sakit maupun yang di rumah:
2. Memberi salam sambil mengulurkan tangan dengan ramah dan lemah
lembut dengan maksud menengok dan ikut serta mendoakan yang
sakit, karena salam pada hakikatnya adalah doa.
3. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan kecil kepada penderita, misalnya:
bagaimana keadaan sakitnya ? sudah banyak kemajuan ?
apa yang dikeluhkan (apa sakitnya) ?
sudah berapa lama menderita atau dirawat ?.
4. Memberi bimbingan keagamaan atau nasehat kepada si penderita
antara lain:
a. Sakit ini adalah cobaan atau ujian dari Allah Swt. sehingga harus kita
terima dengan rida, ikhlas serta dihadapi dengan sabar dan tabah Insya
Allah akan sembuh.
b. Selain berobat kepada dokter jangan lupa berdoa kepada Allah Swt.,
terutama setiap minum obat, jangan lupa membaca doa dan basmalah.
“Ya Tuhanya manusia ! pergikan derita, sembuhkanlah, Engkau yang
Maha Penyembuh, Tidak ada pe-nyembuh kecuali Engkau. Ya Allah !
hamba sungguh memohon sehat kepadaMu (HR. Ahmad dan Nasa’i)
c. Shalat lima waktu jangan ditinggalkan kerjakan menurut kemampuan
yang ada
d. Perbanyak dzikir dan beristighfar kepada Allah Swt.
e. Janganlah jengkel, jangan kesal, jangan buruk sangka kepada
Allah, usahakan untuk senantiasa taqarrub (mendekatkan diri) kepada
Allah. Dan sangat baik jika bisa banyak membaca ayat-ayat al-Qur’an
atau menyebut-nyebut asmaul husna.
Islam adalah rahmat. Rahmat Islam ini mencakup semua sisi kehidupan, di antaranya
rahmat Islam terhadap orang-orang lemah dan sakit. Karena orang sakit sedang
merasakan penderitaan dan menahan rasa sakit yang menyerangnya. Oleh sebab
itu, ia lebih membutuhkan perhatian dan bantuan dari sesamanya, serta hiburan
dan motivasi untuk menguatkan batinnnya nya. Karena itulah Islam memberikan
perhatian besar terhadap akhlak mulia ini.
Pada diri orang sakit terdapat keutamaan dan kemuliaan bagi orang yang
menjenguknya berdasarkan kabar berita dari Nabi Muhammad saw. yang diutus
menjadi rahmat bagi semesta alam. Allah Swt. telah menjanjikan pahala yang
banyak dan ganjaran yang besar bagi orang yang menjenguk orang sakit.
Adab Menengok Orang Sakit
1. Menengok orang sakit hukumnya sunnah, dengan maksud menghibur
kesedihan yang bersangkutan, karena kegembiraan orang sakit dapat
meringankan sakitnya. Berikut ini etika bagi kita yang akan menengok
orang sakit baik yang dirawat di rumah sakit maupun yang di rumah:
2. Memberi salam sambil mengulurkan tangan dengan ramah dan lemah
lembut dengan maksud menengok dan ikut serta mendoakan yang
sakit, karena salam pada hakikatnya adalah doa.
3. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan kecil kepada penderita, misalnya:
bagaimana keadaan sakitnya ? sudah banyak kemajuan ?
apa yang dikeluhkan (apa sakitnya) ?
sudah berapa lama menderita atau dirawat ?.
4. Memberi bimbingan keagamaan atau nasehat kepada si penderita
antara lain:
a. Sakit ini adalah cobaan atau ujian dari Allah Swt. sehingga harus kita
terima dengan rida, ikhlas serta dihadapi dengan sabar dan tabah Insya
Allah akan sembuh.
b. Selain berobat kepada dokter jangan lupa berdoa kepada Allah Swt.,
terutama setiap minum obat, jangan lupa membaca doa dan basmalah.
“Ya Tuhanya manusia ! pergikan derita, sembuhkanlah, Engkau yang
Maha Penyembuh, Tidak ada pe-nyembuh kecuali Engkau. Ya Allah !
hamba sungguh memohon sehat kepadaMu (HR. Ahmad dan Nasa’i)
c. Shalat lima waktu jangan ditinggalkan kerjakan menurut kemampuan
yang ada
d. Perbanyak dzikir dan beristighfar kepada Allah Swt.
e. Janganlah jengkel, jangan kesal, jangan buruk sangka kepada
Allah, usahakan untuk senantiasa taqarrub (mendekatkan diri) kepada
Allah. Dan sangat baik jika bisa banyak membaca ayat-ayat al-Qur’an
atau menyebut-nyebut asmaul husna.
Jumat, 19 Juni 2020
Langganan:
Postingan (Atom)
KISI KISI UAMBN
Contoh kisi-kisi UAMBN MA X